Sulit buang air kecil, buang air kecil tidak puas atau air seni selalu menetes, itu tanda-tanda prostat. Berbagai cara pengobatan canggih untuk mengobati prostat bisa dilakukan. Pak Rahmat (57 tahun) akhir-akhir ini merasa sering ingin buang air kecil. Keinginan ini kadangkala tidak bisa ditunda. Malam hari bisa sampai 3-4 kali dia ke belakang. Selain itu dia perlu mengejan aliran air seninnya itu lemah serta tersendat-sendat.
Pak Hadi (70 tahun) lebih menderita lagi karena beliau tidak dapat kencing secara normal. AIr seninya keluar secara menetes dan hanya sedikit. Kondisi ini menimbulkan perasaan tidak puas pada saat selesai kencing. Hasil diaognosis menunjukkan bahwa itu adalah gejala-gejala pembesaran kelenjar prostat. Kasus-kasus ini banyak dijumpai di Rumah Sakit.
Di Inggris malah lebih parah lagi. Menurut hasil survey, kurang lebih 50% pria berusia 50-60 tahun dijumpai pembesaran pada prostat. Insiden ini semakin meningkat sesuai dengan pertambahan usia dan mencapai 90% pada pria berusia di atas 80 tahun.
Pengertian Prostat
Apakah Prostat itu, Kelenjar prostat adalah kelenjar asesorius yang hanya dimiliki oleh kaum pria. Letaknya di bawah kandung kemih (vesica urimaria) dan mengelilingi saluran kemih (urethra). Bentuknya mirip seperti buah kenari dan berukuran 4x3x2 cm dengan berat kurang lebih 20 gram. Kelenjar ini disebut kelenjar asesorius karena fungsinya sebagai salah satu kelenjar pelengkap yang menghasilkan cairan semen berwarna putih yang akan membawa sperma keluar melalui penis pada saat ejakulasi.
Pertumbuhan dan perkembangan kelenjar prostat dimulai saat pubertas dan sangat dipengaruhi oleh hormon - hormon, yaitu: androgen dan estrogen yang dalam keadaan normal kedua hormon tersebut berada dalam keseimbangan. Dimana pada pria, kadar androgen jauh lebih tinggi dari pada kadar estrogen. Pertumbuhan dan perkembangan pada saat usia pertengahan (kurang lebih 50 tahun) agak berbeda dengan pada saat pubertas. Pada usia 50-an ini yang berkembang hanya kelenjar peri urethra (bagian tengah prostat) sehingga dapat menyumbat rapat (opstruksi total). Berat prostat yang membesar bisa mencapai 60-100 gram, bahkan kadang-kadang dapat mencapai 200 gram.
Ada beberapa teori yang mencoba menerangkan tentang penyebab prostat, yaitu teori ketidakseimbangan hormonial. Dimana pada saat seseorang pria berusia di atas 50 tahun terjadi penurunan dari produksi hormon-hormon di dalam tubuhnya. Penurunan kadar hormon androgen inilah yang menjadi biang keladi terjadinya pembesaran prostat.
Bagaimana Gejala Prostat
Gejala-gejala prostat sering ditimbulkan oleh hypertrofi prostat antara lain: rasa ingin kencing tiba-tiba dan tidak bisa ditahan, sering kencing terutama malam hari, perlu mengejan bila ingin kencing, aliran air seni lemah dan tersendat-sendat, rasa tidak puas setelah kencing. Bila sumbatannya sangat parah, penderita tidak bisa kencing sama sekali.
Memang tidak semua penderita merasakan gejala tersebut diatas. timbulnya gejala bergantung dari keadaan saluran kemih yang nyeri, panas bahkan sampai mengeluarkan nanah sewaktu kencing. Ini menandakan kalau sudah terjadi peradangan dan sebaiknya penderita segera berobat ke dokter. Bila tidak segera diobati dapat menyebabkan terjadinya komplikasi-komplikasi seperti: infeksi saluran kemih, terbentuknya batu pada kandung kemih karena endapan yang terus menerus, juga terbentuknya wasir dan turun berok yang disebabkan karena sering mengejan. Dikatakan komplikasi terberat bila sudah mengganggu fungsi ginjal.
Kapan kita harus pergi ke dokter? Sebenarnya tidak semua hypertrofi prostat perlu segera diobati, tanyalah pada diri Anda sendiri? Apakah gangguan kemih yang Anda derita cukup berat dan mengganggu kehidupan sehari-hari? Pilihlah pengobatan yang paling sesuai dan paling cocok dengan kondisi diri Anda. Pengobatan bisa meliputi 5 cara, yaitu: kontrol teratur, pengobatan golongan Alpha-bloker, pengobatan dengan obat finasteride, pelebaran dengan balon kateter dan operasi.
Pengobatan Prostat Dengan Kontrol Teratur
kontrol diri Anda secara berkala kepada dokter memang buka pengobatan yang aktif, karena akan memantau diri Anda, apakah gejala-gejala tersebut bertambah berat? Dan kapankah sebaiknya Anda diberikan terapi? Dokter kemudian akan mendiskusikan masalah ini dengan Anda, dan memilih pengobatan apa yang paling cocok untuk diri Anda saat ini.
Pengobatan Prostat Dengan Alpha-bloker
Obat-obatan golongan ini biasanya akan membantu mengurangi gejala-gejala yang mengganggu dengan cara merelaksasi otot-otot prostat. Dan banyak penderita akan merasa lebih baik di mana keluhan-keluhan saluran kemih yang biasa mengganggu mereka sedikit demi sedikit akan berkurang. Selama 3-4 minggu dokter akan mengontrol perkembangan penyakit Anda, apakah dosis yang diberikan sudah sesuai? Apakah ada efek yang tidak diinginkan timbul selama pengobatan? Obat-obat golongan alpha-broker ini biasanya diberikan 2% sehari, dengan efek samping yang kadang-kadang dijumpai, berupa: sakit kepala, merasa lelah dan juga penurunan tekanan darah.
Pengobatan Prostat Dengan Balon Kateter
Pelebaran dengan balon keteter biasanya dikerjakan di rumah sakit dan penderita diberikan anestesi. Dalam hal ini, dokter akan memasukkan kateter (selang plastik yang mempunyai balon di ujungnya) melalui penis, sampai mencapai kandung kemih. Baru kemudian dokter akan memompa balon yang ada di saluran kemih yang terjepit karena hypertrofi prostat.
Adapun efek samping dari tindakan ini biasanya berupa perdarahan dan infeksi dari saluran kemih akibat trauma tindakan yang disebabkan oleh kateter tersebut.
Pengobatan Prostat Dengan Cara Operasi
Operasi merupakan tindakan yang paling sering dilakukan untuk kasus-kasus hypertrofi prostat, dimana operasi ini juga sudah dilakukan selama berpuluh-puluh tahun dan terbukti paling efektif untuk mengatasi hypertrofi prostat.
Tetapi perlu diketahui bahwa tidak semua hypertrofi prostat memerlukan tindakan operasi. Operasi akan dilakukan apabila: ada infeksi saluran kemih, ada bau kandungan kemih, perdarahan hebat pada saluran kemih, ginjal terganggu fungsinya karena aliran kemih yang berbalik ke atas.
Penderita biasanya akan dirawat selama 1-2 minggu selama menjalankan operasi pengangkatan prostat tersebut. Setiap tindakan pengobatan selalu mempunyai resiko, demikian pula halnya dengan operasi, walaupun jarang pasien yang menjalankan operasi mengalami komplikasi, yaitu berupa perdarahan, infeksi maupun impotensi.
Pengobatan Prostat Dengan Cara Laser Surgery
Tindakan pengobatan terbaru untuk kasus-kasus hypertrofi prostat telah dikembangkan beberapa tahun terakhir ini, yaitu: laser surgery, microwave thermal therapy, prostatic stents. Teknik laser surgery telah pula dikembangkan pada salah satu rumah sakit swasta di Jakarta. Walaupun demikian kita tetap harus selalu bertanya kepada diri sendiri apakah kita memang memerlukan tindakan pengobatan yang canggih tersebut? Yang sudah tentu memerlukan biaya terapi yang tidak sedikit.
Tambahan.
Sebenarnya ada cara untuk menyehatkan saluran buang air kecil, yaitu kencing dengan duduk seperti yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Bahkan, meski bukan seorang muslim, Menteri Lingkungan Stephen Shen dari Taiwan juga selalu buang air kecil dengan cara duduk, dilansir BBC, Senin (03/09).
Stepen Shen juga menganjurkan kepada masyarakat taiwan (khususnya pria) supaya kencing dengan cara duduk, karena akan mengurangi genangan air dan baik untuk kesehatan pria. Kencing dengan duduk juga bisa mengurangi resiko terkena kanker prostat, selain itu juga sangat baik untuk lingkungan.
Penulis: WS
Pak Hadi (70 tahun) lebih menderita lagi karena beliau tidak dapat kencing secara normal. AIr seninya keluar secara menetes dan hanya sedikit. Kondisi ini menimbulkan perasaan tidak puas pada saat selesai kencing. Hasil diaognosis menunjukkan bahwa itu adalah gejala-gejala pembesaran kelenjar prostat. Kasus-kasus ini banyak dijumpai di Rumah Sakit.
Di Inggris malah lebih parah lagi. Menurut hasil survey, kurang lebih 50% pria berusia 50-60 tahun dijumpai pembesaran pada prostat. Insiden ini semakin meningkat sesuai dengan pertambahan usia dan mencapai 90% pada pria berusia di atas 80 tahun.
Pengertian Prostat
Apakah Prostat itu, Kelenjar prostat adalah kelenjar asesorius yang hanya dimiliki oleh kaum pria. Letaknya di bawah kandung kemih (vesica urimaria) dan mengelilingi saluran kemih (urethra). Bentuknya mirip seperti buah kenari dan berukuran 4x3x2 cm dengan berat kurang lebih 20 gram. Kelenjar ini disebut kelenjar asesorius karena fungsinya sebagai salah satu kelenjar pelengkap yang menghasilkan cairan semen berwarna putih yang akan membawa sperma keluar melalui penis pada saat ejakulasi.
Pertumbuhan dan perkembangan kelenjar prostat dimulai saat pubertas dan sangat dipengaruhi oleh hormon - hormon, yaitu: androgen dan estrogen yang dalam keadaan normal kedua hormon tersebut berada dalam keseimbangan. Dimana pada pria, kadar androgen jauh lebih tinggi dari pada kadar estrogen. Pertumbuhan dan perkembangan pada saat usia pertengahan (kurang lebih 50 tahun) agak berbeda dengan pada saat pubertas. Pada usia 50-an ini yang berkembang hanya kelenjar peri urethra (bagian tengah prostat) sehingga dapat menyumbat rapat (opstruksi total). Berat prostat yang membesar bisa mencapai 60-100 gram, bahkan kadang-kadang dapat mencapai 200 gram.
Ada beberapa teori yang mencoba menerangkan tentang penyebab prostat, yaitu teori ketidakseimbangan hormonial. Dimana pada saat seseorang pria berusia di atas 50 tahun terjadi penurunan dari produksi hormon-hormon di dalam tubuhnya. Penurunan kadar hormon androgen inilah yang menjadi biang keladi terjadinya pembesaran prostat.
Bagaimana Gejala Prostat
Gejala-gejala prostat sering ditimbulkan oleh hypertrofi prostat antara lain: rasa ingin kencing tiba-tiba dan tidak bisa ditahan, sering kencing terutama malam hari, perlu mengejan bila ingin kencing, aliran air seni lemah dan tersendat-sendat, rasa tidak puas setelah kencing. Bila sumbatannya sangat parah, penderita tidak bisa kencing sama sekali.
Memang tidak semua penderita merasakan gejala tersebut diatas. timbulnya gejala bergantung dari keadaan saluran kemih yang nyeri, panas bahkan sampai mengeluarkan nanah sewaktu kencing. Ini menandakan kalau sudah terjadi peradangan dan sebaiknya penderita segera berobat ke dokter. Bila tidak segera diobati dapat menyebabkan terjadinya komplikasi-komplikasi seperti: infeksi saluran kemih, terbentuknya batu pada kandung kemih karena endapan yang terus menerus, juga terbentuknya wasir dan turun berok yang disebabkan karena sering mengejan. Dikatakan komplikasi terberat bila sudah mengganggu fungsi ginjal.
Kapan kita harus pergi ke dokter? Sebenarnya tidak semua hypertrofi prostat perlu segera diobati, tanyalah pada diri Anda sendiri? Apakah gangguan kemih yang Anda derita cukup berat dan mengganggu kehidupan sehari-hari? Pilihlah pengobatan yang paling sesuai dan paling cocok dengan kondisi diri Anda. Pengobatan bisa meliputi 5 cara, yaitu: kontrol teratur, pengobatan golongan Alpha-bloker, pengobatan dengan obat finasteride, pelebaran dengan balon kateter dan operasi.
Pengobatan Prostat Dengan Kontrol Teratur
kontrol diri Anda secara berkala kepada dokter memang buka pengobatan yang aktif, karena akan memantau diri Anda, apakah gejala-gejala tersebut bertambah berat? Dan kapankah sebaiknya Anda diberikan terapi? Dokter kemudian akan mendiskusikan masalah ini dengan Anda, dan memilih pengobatan apa yang paling cocok untuk diri Anda saat ini.
Pengobatan Prostat Dengan Alpha-bloker
Obat-obatan golongan ini biasanya akan membantu mengurangi gejala-gejala yang mengganggu dengan cara merelaksasi otot-otot prostat. Dan banyak penderita akan merasa lebih baik di mana keluhan-keluhan saluran kemih yang biasa mengganggu mereka sedikit demi sedikit akan berkurang. Selama 3-4 minggu dokter akan mengontrol perkembangan penyakit Anda, apakah dosis yang diberikan sudah sesuai? Apakah ada efek yang tidak diinginkan timbul selama pengobatan? Obat-obat golongan alpha-broker ini biasanya diberikan 2% sehari, dengan efek samping yang kadang-kadang dijumpai, berupa: sakit kepala, merasa lelah dan juga penurunan tekanan darah.
Pengobatan Prostat Dengan Balon Kateter
Pelebaran dengan balon keteter biasanya dikerjakan di rumah sakit dan penderita diberikan anestesi. Dalam hal ini, dokter akan memasukkan kateter (selang plastik yang mempunyai balon di ujungnya) melalui penis, sampai mencapai kandung kemih. Baru kemudian dokter akan memompa balon yang ada di saluran kemih yang terjepit karena hypertrofi prostat.
Adapun efek samping dari tindakan ini biasanya berupa perdarahan dan infeksi dari saluran kemih akibat trauma tindakan yang disebabkan oleh kateter tersebut.
Pengobatan Prostat Dengan Cara Operasi
Operasi merupakan tindakan yang paling sering dilakukan untuk kasus-kasus hypertrofi prostat, dimana operasi ini juga sudah dilakukan selama berpuluh-puluh tahun dan terbukti paling efektif untuk mengatasi hypertrofi prostat.
Tetapi perlu diketahui bahwa tidak semua hypertrofi prostat memerlukan tindakan operasi. Operasi akan dilakukan apabila: ada infeksi saluran kemih, ada bau kandungan kemih, perdarahan hebat pada saluran kemih, ginjal terganggu fungsinya karena aliran kemih yang berbalik ke atas.
Penderita biasanya akan dirawat selama 1-2 minggu selama menjalankan operasi pengangkatan prostat tersebut. Setiap tindakan pengobatan selalu mempunyai resiko, demikian pula halnya dengan operasi, walaupun jarang pasien yang menjalankan operasi mengalami komplikasi, yaitu berupa perdarahan, infeksi maupun impotensi.
Pengobatan Prostat Dengan Cara Laser Surgery
Tindakan pengobatan terbaru untuk kasus-kasus hypertrofi prostat telah dikembangkan beberapa tahun terakhir ini, yaitu: laser surgery, microwave thermal therapy, prostatic stents. Teknik laser surgery telah pula dikembangkan pada salah satu rumah sakit swasta di Jakarta. Walaupun demikian kita tetap harus selalu bertanya kepada diri sendiri apakah kita memang memerlukan tindakan pengobatan yang canggih tersebut? Yang sudah tentu memerlukan biaya terapi yang tidak sedikit.
Tambahan.
Sebenarnya ada cara untuk menyehatkan saluran buang air kecil, yaitu kencing dengan duduk seperti yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Bahkan, meski bukan seorang muslim, Menteri Lingkungan Stephen Shen dari Taiwan juga selalu buang air kecil dengan cara duduk, dilansir BBC, Senin (03/09).
Stepen Shen juga menganjurkan kepada masyarakat taiwan (khususnya pria) supaya kencing dengan cara duduk, karena akan mengurangi genangan air dan baik untuk kesehatan pria. Kencing dengan duduk juga bisa mengurangi resiko terkena kanker prostat, selain itu juga sangat baik untuk lingkungan.
Penulis: WS