Layaknya makhluk hidup lainnya, ayam juga bisa terserang oleh beberapa penyakit ringan bahkan yang mematikan, penyakit ayam bisa disebabkan oleh faktor lingkungan yang kurang mendukung, pakan ayam yang buruk dan ketahanan fisik ayam yang lemah.
Penyakit ayam memang banyak sekali jenisnya, bahkan jika tidak ditangani dengan dengan benar penyakit dapat menyebar pada ayam lainnya, yang mengakibatkan kematian dalam jumlah yang banyak. Para ahli juga sudah banyak yang meneliti dan menemukan solusinya.
Berikut beberapa jenis penyakit ayam, penyebabnya dan cara untuk mengatasinya :
Penyakit ayam memang banyak sekali jenisnya, bahkan jika tidak ditangani dengan dengan benar penyakit dapat menyebar pada ayam lainnya, yang mengakibatkan kematian dalam jumlah yang banyak. Para ahli juga sudah banyak yang meneliti dan menemukan solusinya.
Berikut beberapa jenis penyakit ayam, penyebabnya dan cara untuk mengatasinya :
Penyakit Tetelo Pada Ayam
Penyakit tetelo ini sering juga disebut dengan pes, pileren, cekak atau sampar, penyakit yang cukup mematikan dan bahkan dalam satu kandang bisa mati jika tidak segera ditangani. Penyakit tetelo tidak mengenal umur, baik ayam kecil maupun dewasa juga bisa terserang.Penyebab Penyakit Tetelo Pada Ayam
Penyakit ini pertama kali ditemukan pada tahun 1926 oleh orang inggris yang bernama Doyle, walaupun di penjuru dunia penyakit ini juga sudah ada, pada tahun yang sama penyakit tetelo juga ditemukan di bogor oleh Kraneveled. Dari hasil penelitian, penyakit tetelo disebabkan oleh virus Paramyxo dengan penyebaran melalui udara.
Gejala Penyakit Tetelo Pada Ayam
Pada awal ayam akan terlihat lesu, batuk-batuk, sulit bernafas yang kemudian sayap akan terkulai ke bawah dan pada kondisi benar-benar terserang, leher ayam akan terpelintir dengan kepala menghadap ke atas dengan tinja encer berwarna hijau, terkadang juga bercampur darah.
Obat Penyakit Tetelo Pada Ayam
Untuk saat ini penyembuhan tetelo pada ayam masih belum bisa diobati secara pasti, namun masih bisa diatasi dengan cara mencegahnya menggunakan vaksin yang baik. Jenis vaksin ND sebaiknya diberikan sesuai dengan dosisnya supaya tidak berdampak kepada anak ayam. Selain itu usahakan sebelum mencampur ayam, pastikan tidak ada ayam yang terserang virus, kebersihan kandang juga perlu diperhatikan dan melakukan pemeliharaan dengan benar.
Selain cara menggunakan vaksin, pencegahan maupun pengobatan tetelo bisa menggunakan bawang merah dan daun pepaya. Daun pepaya berkhasiat untuk membantu metabolisme, sehingga bisa meningkatkan kekebalan pada ayam. Pemberian daun pepaya pada ayam bisa dengan mengambil sarinya dengan mencampur menggunakan air bersih, kemudian diperas atau diblender. Lakukan dengan cara teratur satu hari sekali atau tiga hari sekali sampai ayam benar-benar sembuh atau terbebas dari virus.
Penyakit Gumboro Pada Ayam
Penyakit gumboro atau bisa disebut dengan Infections bursal Diease, penyakit ini menyerang antibodi walaupun sudah di vaksin, bagian yang diserang adalah sistem pertahanan ayam, terutama pada Fabrakis dan Thymus. Penyakit Gumboro banyak menimbulkan kematian pada anak ayam dan pada ayam dewasa tidak menimbulkan kematian secara langsung namun sesudahnya juga bisa menyebabkan kematian.Penyebab Penyakit Gumboro Pada Ayam
Penyakit Gumboro disebabkan oleh jenis virus red yang mempunyai struktur RNA yang disebut dengan IBD (Infection Bursal Disease). Virus ini bisa menyebabkan penyakit gumboro dengan dua macam; yang pertama gumboro klinik, gumboro jenis ini menyerang sistem kekebalan, namun hanya bersifat sementara, yang kedua; gumboro subklonik, gumboro jenis ini sulit untuk dideteksi dan umumnya kekebalan pada ayam akan hilang dan bersifat permanent.
Gejala Penyakit Gumboro Pada Ayam
Tanda-tanda penyakit gumboro pada ayam ditandai dengan gejala menurunnya nafsu makan dan minum, diare berlendir, bulu disekitar anus kotor, suka mematuk kloaka, badan gemetar dan suka menyendiri.
Obat Penyakit Gumboro Pada Ayam
Penyakit gumboro pada umumnya tidak bisa diobati karena disebabkan oleh virus, namun penyakit sekunder masih bisa diobati menggunakan nitrofurans dan sulfonamidus. Selain itu pencegahan penyakit gumboro pada ayam juga harus dilakukan sedini mungkin,menggunakan vaksi gumboro aktif dan inaktif.
Penyakit Marek Pada Ayam
Penyakit marek pertama kali ditemukan di Hungaria pada tahun 1907 oleh Jozsef Marek. Kebanyakan penyakit marek menyerang anak ayam yang berumur 3 sampai 4 minggu, namun pada ayam umur 8 - 9 minggu juga rawan terserang penyakit marek. Penyakit marek ini disebabkan oleh virus herpes serotipe 1 dengan penularannya bisa melalui debu kandang, peralatan kandang, kotoran, petugas kandang dan pada ayam sendiri melalui pernafasan dan bulu.Selain penyakit di atas masih banyak lagi penyakit pada ayam, seperti halnya batuk darah, bronkitis, salesma, leukosil dan cacar pada ayam. Untuk mengatasi penyakit pada ayam, vaksinasi memang bukan solusi utama, yang perlu diperhatikan adalah kebersihan lingkungan kandang, pemberian suplemen untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan pemberian makan dengan benar.
Gejala Penyakit Marek Pada Ayam
Tanda-tanda penyakit marek pada ayam berupa kelumpuhan, mencret, sesak nafas, bulu melebar, pada permukaan mata terlihat kelabu dan tidak teratur dengan pupil menyempit.
Obat Penyakit Marek Pada Ayam.
Pengendalian penyakit marek tidak bisa diobati secara efektif meskipun bisa sembuh secara cepat. Namun penyakit marek bisa dicegah menggunakan vaksin yang sudah ditemukan sejak tahun 1971.